Selasa, 24 Februari 2009

kehamilan 31 minggu

tanggal 25 Februari 2009, sekarang kehamilanku dah masuk minggu 31. dan rasanya sebentar lagi mau lahiran.. gak sabar nunggunya..
beberapa minggu yang lalu ibu sempat sakit, takut juga bisa mempengaruhi dedek.. soale ibu gak nafsu makan. setelah pergi periksa ternyata tekanan darah ibu naik jadi mesti minum penurun darah dan gak boleh makan yang asin asin... hehhehe.. n disuruh periksa 2 minggu lagi..
setelah 2 minggu ibu periksa lagi ternyata tekanan darah ibu dah kembali normal cuman bu bidannya nyaranin tetep jaga pola makan.

dedek sekarang sering banget gerakannya, kadang kadang nyikut ibu. kata bidannya posisi dedek dah bagus cuman ibu mesti lebih banyakin gerakan sujudnya.. biar dedek cepet ke posisinya....
sekarang ibu merasa dedek dah masuk ke daerah yang seharusnya soalnya ibu mengalami tekanan di perut bagian bawah.... n sekarang lebih pingin pipis...

dedek ibu minta maaf ya karena belum bisa usg dedek... maklum kan ibu nunggu gaji ibu dulu...
dedek doain ayah ma ibu ya, biar rejekinya lancar kan buat dedek juga...

dedek yang sehat didalam perut ibu ya... jangan rewel n ntar kalau mau lahir dedek jangan nyusahin ibu m ayah.. dedek yang lancar keluarnya ya...

ayah ma ibu sayang dedek, kita akan selalu nunggu kehadiran dedek.....

love you sayang....

Senin, 12 Januari 2009

My pregnant.

Saat ini usia kehamilanku dah masuk bulan ke-6 atau 24 minggu ( cepet banget ya ) dedek di dalam dah terasa nendang2 perut ibu. kadang2 aktif banget kadang2 males kadang2 juga ngagetin ibu, perut ibu kalau malem suka gerak nyundul2 gitu.. ih lucu banget dech...

Tapi yang jadi masalah berat badan ibu nich dek yang naiknya kelewatan banget, masak baru 24 minggu berat badannya udah 61 kg padahal kata bu bidannya harusnya naiknya cuman 6 kilo eh ibu malah dah naik 11 kilo di usia kehamilan 6 bulan. jadi ya terpaksa makan nasinya dikurangi dikit biar dedek gak kegedean..hehehehehe....

10 Januari 2009

Iiih kemarin tuh dedek lucu banget gak tahu dedek didalam cemburu atau senang atau gimana ya yang jelas waktu aku kemarin mangku adik bayi tetangga depan rumah yang baru lahir.. dedek langsung nendang2 perut ibu keras banget.... padahal sebeluum ibu gendong adik bayi gak apa2 eh pas nggendong malah ibu ditendang2... jangan2 dedek didalam cemburu ya...

Lucu banget waktu ibu cerita ma ayah, ayah bilang mungkin dedek cemburu karena diduakan ma ibu...heheheheh. padahal kan gak gitu.. dedek tetap anak ibu yang paliing ibu sayang...

Masih 3 bulan lagi sebelum lahir dedek kedunia... Ibu ma ayah sudah pingin ketemu dedek. dedek didalam yang sehat ya...

Seharusnya ibu mulai nulis begini sejak hamil bulan pertama. tapi gak apa2 dech belum telat...hehehehehe



Jumat, 17 Oktober 2008

Kenapa Bisa seperti ini...

Sore itu tak pernah terbayangkan olehnya bahwa akan mengalami kejadian ini, mengetahui kebohongan yang dilakukan oleh orang yang dicintainya. Dia hanya bisa menangis, tak tahu apa yang dia tangisi apakah tangisan kekecewaan atau tangisan malu. Malu atas kelakuan suaminya yang tega mencuri dirumah keluarganya sendiri tapi tidak mau mengaku atau kecewa karena dulu dia telah membela suaminya dihadapan keluarga.

Kamis, 07 Agustus 2008

Ketika Persahabatan luntur oleh Uang

Sebut saja namaku Ayu, nama panjangnya Ayu pramesti tapi temen temenku lebih sering memanggilku dengan nama ayu. Usiaku baru 20 tahun tapi aku sudah menikah, suamiku lebih tua 3 tahun dari aku, kami baru menikah sekitar 8 bulan dan kehidupan rumahtanggaku cukup bahagia. Meskipun kami menikah muda tapi kami bisa menyelesaikan dengan cara yang dewasa.

Suatu hari kami benar benar bingung.
"Dik, gimana ini? ini udah tanggal 24 dan besok mas harus setor uang ke teman mas, tapi mas belum ada?" kata suamiku dengan raut muka yang kusut.
Memang dulu waktu suamiku nikah pinjem ma temennya karena buat tambahan.
" Ya gimana mas, aku juga lagi gak da uang. Atau mas pinjem dulu aja ma bu lek siapa tahu beliau punya."saranku waktu itu.
"Dik tahu sendiri bu lek kondisinya lagi seperti itu, mas gak enak kalo harus pinjem ma bu lek" kata suamiku.
Aku diam sejenak berpikir siapa yang kira kira bisa aku minta tolong. dan akhirnya aku tahu mungkin temanku ada yang bisa bantu.Aku langsung bilang suamiku
" Mas gimana kalo kita pinjam mas yanto, itu suaminya temenku si tari, mungkin dia ada. Bentar ya coba tak sms" suamiku hanya mengangguk tanda setuju.
Aku ambil hpku terus aku sms " Mas yanto maaf sebelumnya ap q bs mnt tolong, mas punya uang 300 ribu gak, aku mau pinjem" kemudian aku kirim, beberapa saat kemudian ada balasan "aku ada yu, kamu ambil aja dirumah ma tari ntar jam 3 an."

Aku dan suamiku sedikit lega dan sorenya kita kerumahnya mo ambil uang itu, dan kami berjanji dalam 2 minggu mo ngembalikan.

" mas makasih ya dah mo bantu kami, insya allah 2 minggu lagi kami kembalikan" kata suamiku
"ya gak apa-apa" jawab mas yanto. Akhirnya kami pamitan.

2 minggu dah berjalan, tapi kami belum ada uang untuk mengembalikan, suamiku akhirnya menelepon mas yanto dan mo bilang kalo bisa mengembalikan.
" Halo, mas yanto?"
" Ya, ada apa mas Agus?" suara mas yanto diujung telepon sana.
" Gini mas, saya mo minta maaf karena kayaknya saya belum bisa mengembalikan uang yang tak pinjem dulu", kata suamiku menjelaskan sambil melihat kearahku.
" Oh yang itu gak apa apa, santai aja aku juga belum butuh kok uang itu" sahut mas yanto
" Wah makasih lho mas ya, tapi Insya allah ntar kalo benar benar dah ada segera aku kembalikan".
" Ya gak apa apa"
" ya udah makasih ma ya, selamat sore". Dan suamiku pun menutup telponnya.

Rasanya udah hampir sebulan waktu berjalan dan kita belum juga bisa mengembalikan uang itu, dan sekali lagi pula suamiku menjelaskan. dan seperti biasa Mas yanto bilang gak apa apa?

Hingga pada saat memasuki minggu ke 2 awal bulan, mas yanto sms suamiku.
"gimana mas udah ada belum, saya minta uang saya dikembalikan besok soale buat biaya sekolah adikku, kalo gak dengan uang itu dia gak bisa sekolah". Seketika itu suamiku bilang padaku,
"Gimana ini dik, uang kita yang kemarin kan dah habis buat setor dulu"
" Iya mas, aku juga bingung"
" Coba mas sms aja, kalo belum bisa dan kita udah usaha tapi gak bisa", saranku pada suamiku
Akhirnya kita sms lagi. Dan jawaban mereka masih sama, bahwa tanpa uang itu adiknya tidak bisa sekolah. Akhirnya kami menyerah bahwa kami belum bisa mengembalikan uang itu, padahal kita rencanya mo akhir bulan ini kita kembalikan.
Besoknya disiang hari tiba tiba aku dapat sms dari temanku si tari, " yu, ayu, kamu itu jadi temen kok ya kebangetan, sudah ditolongin kok malah tega gini ma aku, bener bener deh. kalau udah kini aku gak mau tahu mau uang itu kamu kembalikan mau nggak aku dah nggak peduli, aku bener kecewa ma kamu, sakit hati ini yu, bener bener sakit".
Seketika itu juga air mata ku langsung mengalir, gak kusangka akhirnya bisa seperti ini. Padahal tari adalah teman baikku, tapi dia bisa bilang begitu padaku. Aku merasa bersalah pada dia. Jam 3 suamiku datang menjemputku dari tempat kerja, langsung saja aku memeluknya sambil menangis. Suamiku tampak bingung.
" Kenapa dik, ada apa? bilang sama mas!" hiburnya.Sambil masih menangis aku jelaskan kepadanya.
" Mas, tadi tari sms aku, dia sms aku kayak gini", sambil aku menyerahkan HPku kepada mas agus. Mas Agus membacanya, dan dia juga kaget dan nampak merasa bersalah.
" Ya udah dik gak apa apa, mungkin ini memang salah kita tapi mo gima lagi emang keadaanya kita seperti ini, Insya Allah kita bisa mengembalikannya, kamu yang sabar ya? " pintanya. Aku hanya mengangguk dan lebih tenang.
1 minggu berlalu dan sms yang menyakitkan hati kembali datang,
" Kapan kamu kembalikan 1 tahun apa 2 tahun lagi, emang yang butuh uang cuma kamu aja, yang lain nya gak butuh karena udah kaya?.
membaca sms dari tari itu sungguh sungguh menyakitkan, teganya dia bilang seperti itu padaku hanya gara gara uang 300 ribu, tak ingatkah dia atas semua kebaikkan ku padanya.
Ya mungkin dia memang lagi khilaf, gak aku bales sms itu, hingga dia sms aku lagi " kapan?", sontan saja aku sms dia, "akhir bulan ini mas, setelah aku bayaran? tapi maaf aku gak bisa nganer kerumahmu, soalnya pulang kerja aku langsung ngajar".
Karena pada waktu itu emang kebetulan aku dapat kerja tambahan memberi les anak anak sd.
Ahirnya akhir bulan datang juga, dan seperti janjiku padanya aku diantar mas agus ke tempat dia bekerja dan aku kembalikan padanya.
Waktu aku melihatnya, aku tidak menunnjukkan ekspresiku, tapi suamiku sempat tersenyum kepadanya.
" Mas Yanto ini uangmu tak kembalikan, maaf baru bisa mengembalikan sekarang", kataku. Aku ambil nafas sejenak dan kemudian aku lanjutkan,
" Sampaikan maafku ke Tari dan Keluarganya, kalo aku ada salah, Ya udah sekarang aku mo pulang dulu. Terima kasih", kataku dengan wajah yang tetap dingin. Memang sengaja waktu itu yang ngomong aku bukan mas Agus, mengingat Tari dan Mas Yanto adalah temanku, bukan teman suamiku.
Akhirnya kami pulang, dalam perjalanan pulang aku bilang ma mas Agus.
" Mas, akhirnya ini selesai juga. Dan jika nanti dia ada apa2 aku gak bakal ikut campur, rasa sakit hatinya tari, mungkin tidak seberapa dengan sakit hatiku", kataku.
" Ya jangan gitu dik, kalao nanti kita bisa bantu ya kita bantu" nasehat suamiku.
Aku hanya mengangguk pelan.
Dalam hati aku berkata, Tari teganya persahabatan yang dah kita jalin selama 5 tahun ini harus berakhir karena sebuah uang. Tak Ingatkah engakau waktu kau susah dulu,siapa yang pertama kali kamu minta tolong. AKU, ya aku, Disaat semua orang tidak percaya padamu, siapa yang percaya padamu cuma AKU, tapi sekarang semuanya udah gak berarti. Aku tekadkan aku tidak akan menghubunginya lagi. Biarlah semua seperti ini. Bahwa persahabatanku dengan Tari dan Keluarganya cuma sampai disini.


Proses IMD (Inisiasi Menyusui Dini)

Ini adalah Tata cara proses IMD atau inisiasi menyusui dini yang sangat penting yang harus dilakukan oleh seorang ibu setelah melahirkan bayinya.

Petugas kesehatan atau pendamping persalinan dapat membantu ibu meletakkan bayinya sedemikian rupa sehingga dapat mengisap susu dengan efektif dan nyaman, tanpa menyakitkan ibu. Bantal atau selimut yang dilipat dan diletakkan di bawah kepala ibu mungkin dapat membantu. Atau ibu dapat berbaring pada satu sisi tubuh dan merangkul bayi di sisinya. Bayi yang dilahirkan dengan operasi ‘caesar’ masih dapat memperoleh manfaat sentuhan kulit-ke-kulit bila didekap di dekat pipi ibunya segera setelah lahir. Dalam hal ini, ketika akan mulai menyusui – yaitu sebaiknya dalam 2 jam setelah operasi - seorang petugas kesehatan yang kompeten perlu membantu ibu dalam meletakkan dan melekatkan bayi agar ibu maupun bayi merasa nyaman. Untuk bayi berat lahir rendah dan bayi sehat namun lahir sebelum waktunya, “perawatan kanguru” merupakan cara perawatan bayi yang efektif.

Perawatan kanguru adalah “perawatan dini dan terus menerus dengan sentuhan kulit-ke-kulit antara ibu dan bayi baru lahir dalam posisi seperti kanguru”. Perawatan kanguru ini telah terbukti dapat menghasilkan pengaturan suhu tubuh yang efektif dan lama, serta denyut jantung dan pernafasan yang stabil pada bayi dengan berat lahir rendah. Perawatan kulit-ke-kulit mendorong bayi untuk mencari puting dan mengisapnya, mempererat ikatan antara ibu dan bayi, serta membantu keberhasilan pemberian ASI begitu bayi tersebut cukup umur untuk mengisap.


Kontak kulit-ke-kulit sangat berguna untuk memberi bayi kesempatan dalam menemukan puting ibunya, sebelum memulai proses menyusui untuk pertama kalinya. Inilah kunci dari Inisiasi Menyusui Dini, yang akan sangat berpengaruh dalam proses ASI Eksklusif selama 6 bulan setelahnya. Proses IMD, adalah 1 jam pertama yang tak mungkin lagi terulang selama hidup si bayi. Karenanya, sangat penting untuk diperhatikan.

Biasanya, praktek di Rumah Sakit atau Puskesmas, atau pelayanan kesehatan lain yang tidak memperkenalkan dan menyarankan IMD kepada orang tua, langsung menempatkan bayi yang baru lahir dalam kotak berlampu, dan ditempatkan berbeda ruangan dengan si Ibu. Ini adalah praktek yang tidak benar. Ibu dan bayi yang baru lahir harus ditempatkan satu ruangan, mengingat proses menyusui harus langsung dimulai beberapa saat setelah bayi lahir.

Bagaimana proses IMD terjadi?
Dalam publikasi yang sama, yang diterbitkan oleh Linkage Project, Inisiasi Menyusui Dini akan terjadi dengan proses sebagai berikut:

Bayi harus diseka dari kepala hingga ujung kaki dengan kain lembut yang kering dan diletakkan bersentuhan kulit dengan ibunya. Kemudian bayi dan ibu diselimuti dengan kain kering lain. Secara alami, sentuhan segera antara ibu dan bayinya yang baru lahir lewat proses kelahiran normal melalui vagina, bermanfaat meningkatkan kewaspadaan alami bayi serta memupuk ikatan antara ibu dan bayinya. Sentuhan segera seperti ini juga mengurangi perdarahan ibu serta menstabilkan suhu, pernafasan, dan tingkat gula darah bayi.

Bahkan seorang ibu yang memerlukan jahitan setelah melahirkan tetap dapat melakukan sentuhan kulit dengan bayinya. Bayi baru lahir yang lahir sehat secara normal akan terlihat sadar dan waspada, serta memiliki refleks ‘rooting’ dan refleks mengisap untuk membantunya mencari puting susu ibu, mengisapnya dan mulai minum ASI. Kebanyakan bayi baru lahir sudah siap mencari puting dan mengisapnya dalam waktu satu jam setelah lahir.

Bila diletakkan sendiri di atas perut ibunya, bayi baru lahir yang sehat akan merangkak ke atas, dengan mendorong kaki, menarik dengan tangan dan menggerakkan kepalanya hingga menemukan puting susu. Indera penciuman seorang bayi baru lahir sangat tajam, yang juga membantunya menemukan puting susu ibunya. Ketika bayi bergerak mencari puting susu, ibu akan memproduksi oksitosin dalam kadar tinggi. Ini membantu kontraksi otot rahim sehingga rahim menjadi kencang dan dengan demikian mengurangi perdarahan. Oksitosin juga membuat payudara ibu mengeluarkan zat kolostrum ketika bayi menemukan puting susu dan mengisapnya.


Dalam istilah yang lain, Inisiasi Menyusui Dini disebut juga sebagai proses BREAST CRAWL. Dalam sebuah publikasi oleh breastcrawl.org, yang berjudul Breast Crawl: A Scientific Overview, ada beberapa hal yang menyebabkan bayi mampu menemukan sendiri puting Ibunya, dan mulai menyusui, yaitu:

(1) Sensory Inputs atau indera yang terdiri dari penciuman; terhadap bau khas Ibunya setelah melahirkan, penglihatan; karena bayi baru dapat mengenal pola hitam putih, bayi akan mengenali puting dan wilayah areola ibunya karena warna gelapnya. Berikutnya adalah indera pengecap; bayi mampu merasakan cairan amniotic yang melekat pada jari-jari tangannya, sehingga bayi pada saat baru lahir suka menjilati jarinya sendiri. Kemudian, dari indera pendengaran; sejak dari dalam kandungan suara ibu adalah suara yang paling dikenalnya. Dan yang terakhir dari indera perasa dengan sentuhan; sentuhan kulit-ke-kulit
antara bayi dengan ibu adalah sensasi pertama yang memberi kehangatan, dan rangsangan lainnya.

(2) Central Component. Otak bayi yang baru lahir sudah siap untuk segera mengeksplorasi lingkungannya, dan lingkungan yang paling dikenalnya adalah tubuh ibunya. Rangsangan ini harus segera dilakukan, karena jika terlalu lama dibiarkan, bayi akan kehilangan kemampuan ini. Inilah yang menyebabkan bayi yang langsung dipisah dari ibunya, akan lebih sering menangis daripada bayi yang langsung ditempelkan ke tubuh ibunya.

(3) Motor Outputs. Bayi yang merangkak di atas tubuh ibunya, merupakan gerak yang paling alamiah yang dapat dilakukan bayi setelah lahir. Selain berusaha mencapai puting ibunya, gerakan ini juga memberi banyak manfaat untuk sang Ibu, misalnya mendorong pelepasan plasenta dan mengurangi pendarahan pada rahim Ibu.

Lakukan IMD pada bayi Anda, karena ini adalah pengalaman yang hanya terjadi sekali seumur hidup, dan menentukan keberhasilan ASI Eksklusif selama 6 bulan!

Kamis, 10 Juli 2008

Miss Universe Putri Raemaswati


Ini penampilan waktu gala fashion show,
gimana lumayankan?


























Nih penampilan miss indonesia di ajang miss universe pada malah penampilan kostum nasional yaitu kostum papua
















Kalo yang ini pas makan malam, cantik gak?















Masih banyak yang lain lagi, kapan2 dilanjutin ada yang putri pake bikini juga...

Minggu, 25 Mei 2008

Kematian...

Hidup manusia itu sudah ada yang mengatur
Hidup, mati, jodoh, rezeki, anak semuanya dah ada yang mengatur
Yakni pengatur alam semesta, Allah SWT
Berbagai cara orang mendapatkan mautnya
ada yang mudah dan ada pula yang tragis...

bersyukurlah kita yang masih diberi kesempatan untuk hidup
bisa berbuat lebih baik dalam ibadah dan kehidupan..
Sesungguhnya waktu kita tak panjang didunia yang fana ini...
suatu saat kita akan meninggalkan semua yang kita miliki...

kita akan mati....
tanpa kita ketahui kapan, dimana, dan bagaimana kita mati
meninggalkan segala yang kita miliki..
hanya amal ibadah yang mengikuti...

kita tidak bisa berbuat apa2 saat jasad kita dibalut dengan kain putih..
semua keluarga menangisi kematian kita..
ayah ibu, anak istri, saudara-saudara dan semua yang mengenal kita...
bersyukur jika semasa kita hidup berlakuan baik banyak yang mendatangi
dan mengucapkan bela sungkawa..
tapi bagaimana bila hidup kita, kita pergunakan hanya untuk keburukan..
yang ada hanya caci maki....

yah itulah bila kematian telah datang..
semua tidak bisa berulang...